Regresi Linear Berganda
merupakan salah satu teknik analisis data yang sering digunakan oleh seorang
peneliti yang menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Penelitian yang
menggunakan Regresi Linear Berganda seringkali menggunakan judul dengan kata
“Pengaruh” di depannya.
Sebagai contoh,
“Pengaruh Periklanan dan Personal Selling Terhadap Volume Penjualan Perusahaan
X”. Secara sekilas, kita bisa bahwa penelitian dengan judu tersebut menggunkan
Regresi Linear Berganda. Namun, yang perlu diingat, bahwa tidak semua judul
penelitian yang menggunakan kata “pengaruh” selalu menggunakan Regresi Linear
Berganda.
Regresi Linear Berganda
dinotasikan dalam persamaan berikut ini:
Y = a + b1.X1 + b2.X2 … + bn.Xn
Keterangan:
Y = Variabel terikat
X1 dan X2 = Variabel
bebas
a = intersep
b1, b2 dan bn = konstanta
Banyaknya X tergantung
dari jumlah variabel bebeas yang digunakan, yang secara teori, seorang peneliti
boleh menggunakan variabel bebas sebanyak-banyaknya. Namun, dalam praktiknya
apabila variabel bebas yang digunakan lebih dari 7, hasil regresi linear
berganda akan bias. Sehingga apabila anda melakukan penelitian dengan variabel
bebas lebih dari 7, sebaiknya tidak menggunakan regresi linear berganda.
Dalam olah data
penelitian, kita tidak perlu menghitung persamaan regresi linear bergandanya
secara manual, karena sudah ada banyak software yang bisa digunakan untuk
analisis data, salah satunya adalah SPSS. Dalam artikel ini kita menggunakan
software IBM SPSS 21. Namun, cara ini juga bisa dipraktikkan untuk SPSS versi
sebelumnya: 20, 19, bahkan 16 dan 17.
Okay, langsung saja,
berikut langkah-langkahnya:
Kita melanjutkan contoh di artikel sebelumnya
“Langkah Mencari Sumbangan Efektif Regresi (R Square / Adjusted R Square)
dengan IBM SPSS 21”. Dalam artikel tersebut data yang digunakan adalah sebagai
berikut:
No
|
Periklanan (X1)
|
Personal Selling (X2)
|
Volume Penjualan (Y)
|
1
|
29
|
22
|
31
|
2
|
24
|
19
|
25
|
3
|
26
|
18
|
27
|
4
|
28
|
21
|
27
|
5
|
29
|
18
|
26
|
6
|
27
|
22
|
27
|
7
|
23
|
17
|
26
|
8
|
32
|
31
|
36
|
9
|
23
|
21
|
31
|
10
|
32
|
28
|
36
|
11
|
27
|
23
|
32
|
12
|
32
|
28
|
36
|
13
|
25
|
17
|
24
|
14
|
21
|
21
|
25
|
15
|
24
|
21
|
26
|
16
|
25
|
18
|
27
|
17
|
25
|
20
|
27
|
18
|
29
|
18
|
23
|
19
|
23
|
18
|
24
|
20
|
32
|
30
|
36
|
1. Langkah pertama adalah input data tersebut ke
dalam lembar kerja SPSS 21 atau SPSS versi lain (kami asumsikan anda sudah bisa
melakukan input data ke dalam lembar kerja SPSS).
2. Langkah Kedua adalah Klik Analyze -->
Regression --> Linear…
3.
Setelah itu akan muncul window baru, kemudian masukkan variabel Y (Volume
Penjualan ke dalam kotak ‘Dependent’ dan variabel X1 dan X2 (Periklanan dan Personal Selling) ke dalam kotak
‘Independent’
4. Klik ‘OK’ untuk Mengakhiri
5. Akan Muncul Output Seperti di Bawah ini, yang
Digunakan Hanya ‘Coefficients’
6. Interpretasi
Terdapat beberapa kolom
dalam tabel Coefficients di atas. Yang perlu anda perhatikan ketika akan
mencari persamaan regresi linear bergandanya adalah kolom ‘B’. Dalam kolom B
tersebut nilai (Constant) adalah 6,428; Periklanan (0,142) dan Personal Selling
(0,852).
Constant merupakan
konstanta persamaan regresi atau dikenal juga dengan nama Intersep. Sedangkan
0,142 dan 0,852 berturut-turut adalah konstanta untuk X1 dan X2. Sehingga
apabila dituliskan, persamaan regresi linear berganda dari contoh penelitian tadi
adalah:
Y = 6,428 + 0,142X1 + 0,852X2
Interpretasi dari
persamaan regresi tersebut adalah sebagai berikut:
Konstanta / intersep
sebesar 6,428 secara matematis menyatakan bahwa jika nilai variabel bebas X1
dan X1 sama dengan nol maka nilai Y adalah 6,428. Dalam kata lain bahwa nilai
volume penjualan perusahaan X tanpa periklanan dan personal selling adalah
6,428 unit.
Koefisien regresi
variabel perencanaan realisasi produk (X1) sebesar 0,142 artinya bahwa
peningkatan satu unit variabel periklanan dengan asumsi variabel bebas lain
konstan akan menyebabkan kenaikan volume penjualan sebesar 0,142 unit.
Koefisien regresi
variabel perencanaan realisasi produk (X2) sebesar 0,852 artinya bahwa
peningkatan satu unit variabel personal selling dengan asumsi variabel bebas
lain konstan akan menyebabkan kenaikan volume penjualan sebesar 0,852 unit.
Demikian artikel ‘Langkah Mencari Persamaan Regresi Linear Berganda dengan Menggunakan Software IBM SPSS 21’ kami buat,
semoga bisa bermanfaat untuk anda semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar